sama ada keruh atau jernih
cinta tetap mengalir
di lembah-lembah takdir kehidupan
menenggelamkan kesunyian
kesedihan
kesayuan
serta kedukaan
setelah langit menangis
lebatnya memanjang
membasahi tikar siang
dan melembabkan selimut malam
air cinta tetap mengalir
dari lembah kedukaan
ke sungai-sungai suratan
kehampaan hanyut
dibawa arus ketentuan
jauh ke mulut laut
digigit gelombang,dimamah ribut
dikunyah selat, ditelan teluk
diduga kemelut
namun cinta tetap tunduk
pada keagungan illahi
dan terpercik
ke pesisiran bahagia
menjelmakan kasih yang abadi...
-shakir-
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment